Komputer sudah menjadi
kebutuhan pokok bagi seluruh lapisan masyarakat, sayangnya hanya sedikit
yang benar-benar memahami pengertian dari komputer itu
sendiri, dan tidak banyak pula yang mengetahui bagaimana sejarah
perkembangan komputer dari masa ke masa. Padahal sebelum menjadi seperti
yang bisa kita temukan saat ini, dalam perkembangannya komputer telah
melewati serangkaian perjalanan yang memakan waktu cukup panjang.
Dibutuhkan lebih dari sekedar ide
brilian dalam menciptakan sebuah komputer yang dapat berfungsi dengan
baik. Sejumlah ilmuwan telah mencurahkan segala ilmu dan kemampuannya
untuk menciptakan teknologi komputer, dari yang awalnya hanya sekedar
konsep belaka menjadi wujud fisik yang mungkin tidak pernah terbayangkan
oleh orang-orang yang hidup di masa lalu.
Sejarah bahkan mencatat bahwa perkembangan komputer
membutuhkan waktu yang sangat lama dan biaya yang tak terhitung
jumlahnya. Kesemuanya itu dilakukan hanya demi mendukung terciptanya
inovasi-inovasi baru, dalam misi menemukan teknologi komputer yang
semakin canggih dari tahun ke tahun.
Pengertian Komputer
1. Asal-Usul Kata Komputer
Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang dalam bahasa Inggris berarti compute atau to compute atau computer. Di masa sebelum masehi, penggunaan kata Computare ditujukan sebagai
panggilan untuk orang-orang yang berprofesi sebagai ahli dalam
perhitungan aritmatika (baik dengan maupun tanpa menggunakan alat bantu
hitung konvensional).
Menurut Barnhart Concise Dictionary of Etymology, kata computer mulai digunakan secara umum dalam bahasa Inggris pada tahun 1646. Waktu itu computer dipakai
sebagai nama panggilan untuk menyebut ‘orang yang menghitung’ atau
‘orang yang bertugas sebagai penghitung’. Kemudian menjelang tahun 1897,
barulah kata computer digunakan sebagai sebutan untuk ‘alat
hitung mekanis’. Disebut begitu karena alat hitung mekanis pada jaman
dulu sangat erat kaitannya dengan hal-hal yang berhubungan
dengan masalah aritmatika.
Dilihat dari asal-usul dan penggunaannya, dapat disimpulkan bahwa ‘computer‘
awalnya bukan sebutan umum yang ditujukan pada perangkat elektronik
seperti yang kita ketahui saat ini, melainkan lebih ditujukan sebagai
sebutan untuk ‘manusia’.
Seiring dengan berjalannya waktu, kata ‘computer‘
tidak lagi digunakan sebagai nama panggilan sebuah profesi, dan secara
berangsur-angsur mulai dialihkan sebagai sebutan untuk sebuah perangkat
mesin yang dalam fungsinya digunakan sebagai alat bantu untuk
menghitung.
Kata computer yang tadinya
digunakan untuk menyebut sebuah alat hitung mekanis itu pada akhirnya
terus dipakai meski jaman sudah berubah. Tak peduli meskipun computer
yang dimaksud sudah berkembang jauh lebih hebat dari segi fungsi, atau
dengan kata lain sudah tidak lagi sekedar digunakan sebagai alat hitung
belaka, namun nama computer masih terus melekat hingga saat ini.
Di Indonesia, kata computer di alih bahasakan menjadi kata komputer. Tentu
saja hal ini terjadi karena bahasa Indonesia memang sering mengadopsi
beberapa ungkapan modern dari negara asing, dengan beberapa ubahan yang
disesuaikan dengan intonasi dan gaya bicara masyarakat Indonesia
sendiri.
2. Pengertian Komputer Secara Umum
Dilansir dari wikipedia, secara definisi
komputer dapat diterjemahkan sebagai alat yang dipakai untuk mengolah
data menurut perintah yang telah dirumuskan.
Sementara pengertian komputer secara umum (jika dilihat dengan skala lebih luas),
komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang
terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen
satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan
program, data dan prosedur operasi yang sudah dirumuskan.
3. Pengertian Komputer Menurut Para Ahli
Perkembangan komputer
dari tahun ke tahun telah melibatkan sejumlah ahli yang secara khusus
memberi perhatian lebih terhadap pengertian komputer jika dilihat dari
berbagai sisi. Alhasil seiring dengan kemajuan jaman, pengertian
komputer menurut para ahli bisa berbeda-beda antar satu dengan lainnya.
Kesemuanya itu terjadi karena menyesuaikan dengan kondisi dan
perkembangan komputer yang sedang terjadi saat itu juga.
Untuk memahami definisi komputer lebih jauh, berikut ini kami rangkumkan pengertian komputer menurut para ahli :
– Pengertian Komputer Menurut Donald H. Saders
Komputer adalah merupakan suatu system
elektronik yang dapat memanipulasi data dengan cepat dan tepat serta
dirangcang dan diorganisasikan secara otomatis menerima dan menyimpan
data input, memprosesnya dan menghasilkan output berdasarkan
instruksi-instruksi yang sudah tersimpan di dalam sebuah memory.
– Pengertian Komputer Menurut Elias M. Awad
Komputer adalah sebuah alat hitung yang dapat memproses data agar dapat disajikan dalam bentuk data digital dan data analog.
– Pengertian Komputer Menurut Gordon B. Davis
Komputer merupakan tipe khusus alat penghitung yang mempunyai sifat tertentu yang pasti.
– Pengertian Komputer Menurut Larry Long dan Nancy Long
Komputer adalah alat hitung elektronik
yang bisa menginterpresentasikan serta melaksanakan perintah program
berupa input, output, perhitungan, dan operasi-operasi logik lainya.
– Pengertian Komputer Menurut Robert H. Bilssmer
Komputer merupakan suatu alat elektronik
yang bisa melakukan serangkaian tugas yaitu menerima input, memproses
input sesuai dengan intruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah
dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk
informasi.
– Pengertian Komputer Menurut VC. Hamacher ZG
Komputer adalah mesin penghitung
elektronik yang bisa dengan cepat menerima informasi input digital,
memproses sesuai dengan suatu program yang tersimpan di memory (stored
program) dan menghasilkan output informasi.
– Pengertian Komputer Menurut William M Fuori
Komputer merupakan suatu pemroses data
(data processor) yang bisa melakukan perhitungan yang besar dan cepat
termasuk perhitungan aritmatika yang besar atau operasi logika tanpa
campur tangan dari manusia selama pemrosesan.
– Pengertian Komputer Menurut Williams, Sawyer
Komputer adalah mesin multiguna yang
dapat diprogram, yang menerima data (fakta-fakta dan gambar-gambar
kasar) dan memproses atau memanipulasinya ke dalam informasi yang dapat
kita gunakan.
Sejarah Penemuan Komputer
Sejarah penemuan komputer
terjadi jauh berpuluh-puluh tahun yang lalu, dimana sebelum menganut
konsep memori cerdas dan pemrograman berupa rumus serta kode-kode
perintah yang canggih, awalnya komputer yang ada di dunia hanyalah
perangkat yang benar-benar terlihat layaknya sebuah mesin biasa. Fungsi
alat tersebut juga sangat sederhana, yakni digunakan sebagai alat bantu
hitung yang urusannya terkait erat dengan perhitungan matematika.
Pun demikian, justru sejarah penemuan
komputer berupa mesin itulah yang menjadi cikal-bakal munculnya ide
untuk menciptakan perangkat yang lebih canggih di masa depan. Jadi jika
alat-alat ini tidak pernah ditemukan, maka kemungkinan besar komputer
yang biasa kita lihat saat ini juga tidak akan pernah eksis di dunia.
1. Komputer Mekanis Buatan Charles Babbage
– Difference Engine
Sebuah ide untuk menciptakan alat hitung
yang bisa digunakan untuk membantu pekerjaan manusia telah ada sejak
berpuluh-puluh tahun yang lalu. Namun orang yang paling besar jasanya
dalam mempercepat perkembangan komputer adalah Charles Babbage, seorang
matematikawan Inggris yang pada tahun 1820-an memiliki ide untuk
menciptakan sebuah komputer mekanis.
Ide Ini muncul setelah Babbage melihat
kesamaan antara perhitungan matematika dengan gerakan mekanik, di mana
gerakan mesin ternyata diketahui melakukan hal yang sama secara terus
menerus secara kontinyu.
Butuh waktu puluhan tahun bagi Babbage
untuk terus berusaha mewujudkan idenya tersebut. Hingga akhirnya di
tahun 1821, Babbage berhasil menciptakan konsep komputer mekanis
pertamanya yang diberi nama Difference Engine.
Dalam perjalanannya, konsep Difference
Engine barulah benar-benar bisa terwujud pada tahun 1823, setelah
pemerintah Inggris memberikan Babbage kucuran dana sebesar £ 1700 untuk
memulai proyek pembuatan alat temuannya tersebut. Namun dalam prakteknya
proses pembuatan Difference Engine rupanya memakan biaya yang lebih
banyak hingga menghabiskan lebih dari £ 17.000 dana pemerintah Inggris,
sebelum akhirnya rampung sembilan tahun kemudian tepatnya pada 1832.
Difference Engine merupakan komputer
mekanik pertama di dunia yang memiliki fungsi untuk membuat tabulasi
polinomial. Polinomial sendiri merupakan pernyataan matematika yang
melibatkan jumlahan perkalian pangkat dalam satu atau lebih variabel
dengan koefisien. Rumitnya perhitungan dalam Polinomial menjadi dasar
motivasi Babbage untuk menciptakan Difference Engine, karena alat itu
dapat membuat table polinomial secara akurat dan menyimpan data
perhitungannya di dalam mesin itu sendiri.
Difference Engine memiliki ukuran yang
cukup besar yakni tinggi mencapai 8 meter dan bobot hingga 15 ton.
Mahalnya biaya produksi menyebabkan Difference Engine tidak benar-benar
selesai karena pemerintah menghentikan dukungan pada proyek tersebut.
– Analytical Engine
Proyek penciptaan komputer mekanik
Difference Engine yang menyedot banyak biaya dan waktu yang sangat lama
membuat pihak pemerintah Inggris menghentikan proses pemberian bantuan
dana untuk Babbage. Namun merasa putus asa, Babbage terus mengembangkan
alat ciptaannya tersebut hingga lahirlah beberapa versi lain yang lebih
baik. Pada tahun 1871, penemuan itu mencapai puncaknya setelah Babbage
menciptakan versi terakhir yang diberi nama mesin penganalisis
(Analytical Engine).
Analytical Engine merupakan mesin
pertama yang dapat diprogram sebagai alat untuk menganalisis dan memilih
operasi aritmatika tertentu yang ingin dilakukan pada setiap langkah.
Dalam sistem kerjanya, mesin analisis buatan Babbage itu menggunakan
kartu-kartu berlubang (punched-card) yang serupa dengan yang digunakan
pada alat tenun mekanis karya Joseph Marie Jacquard yang ditemukan pada
tahun 1800-an.
Sayangnya proses analisis yang dilakukan
mesin ini tidak pernah mencapai kata sempurna. Barulah di tahun 1843,
seorang ilmuwan bernama Lady Ada Augusta Lovelace memberi bantuan dengan
menerjemahkan deskripsi mesin Analytical Engine yang dibuat oleh
matematikawan Italia Luigi Menabrea untuk Babbage, sehingga dalam
prosesnya bisa menginstruksikan mesin analisis untuk mengulang
operasi-operasi tertentu.
Sejarah penemuan komputer mekanik buatan
Babbage tak berhenti sampai disitu saja. Oleh beberapa ilmuwan lain,
karyanya tersebut dikembangkan dan menjadi lebih baik dari segi fungsi.
Berkat jasanya yang sangat besar tersebut, Charles Babbage kemudian
mendapat gelar kehormatan sebagai Bapaknya Komputer, jauh sebelum Alan
Mathison Turing yang memegang gelar sebagai bapak ilmu komputer dan
pionir dari ilmu kecerdasan buatan atau artificial intelligence.
2. Mesin Hitung Buatan Herma Hollerith
Di tahun 1888, seorang penemu yang juga
sekaligus merupakan statistikawan dan wirausahawan yakni Herma Hollerith
berhasil mencetak sejarah penemuan komputernya sendiri lewat sistem
kartu berlubang (punched-card) lebih canggih dari yang digunakan oleh
Charles Babbage.
Hollerith tak hanya sukses menciptakan
sistem kartu berlubang yang lebih efektif, namun juga membuat sebuah
alat pelubang yang bisa digunakan sebagai alat penyempurna dalam
perhitungan yang menyusun sistem tabulasi tertentu.
Mesin hitung buatan Hollerith itu
kemudian dipercaya sebagai alat untuk menghitung jumlah penduduk di
Amerika Serikat. Terbukti alat buatan Hollerith kala itu benar-benar
efektif, lantaran membuat proses perhitungan sensus penduduk pada tahun
1890 menjadi lebih cepat dan ekonomis. Dikatakan bahwa 56 mesin hitung
buatan Hollerith yang dioperasikan bersama-sama dapat mentabulasi
informasi sensus lebih dari 6 juta orang hanya dalam satu hari.
Jika ditotal, sensus penduduk Amerika
Serikat akhirnya bisa selesai dalam waktu 2,5 tahun dengan mengandalkan
mesin hitung buatan Hollerith. Padahal sebelumnya dibutuhkan waktu 10
tahun untuk melakukan sensus secara manual, itupun terpaksa dihentikan
oleh pemerintah Amerika Serikat karena proses pendataan tidak kunjung
usai.
Dari sinilah era pemrosesan data secara otomatis dimulai.
Hollerith bahkan mendirikan perusahaan yang diberi nama Tabulating
Machine Company, serta menjual produknya ke seluruh dunia. Permintaan
mesin Hollerith menyebar sampai ke Rusia. Sensus pertama di Rusia (1897)
menggunakan mesin Hollerith. Pada tahun 1911, Tabulating Hollerith
Company merger dengan beberapa perusahaan lain dan berganti nama menjadi
Computing-Tabulating-Recording Company.
3. Komputer Analog Buatan Dr. Vannevar Bush
Seiring dengan berjalannya waktu,
sejarah penemuan komputer mekanik dari tahun ke tahun terus mendapat
penyempurnaan dari banyak ilmuwan terkemuka dunia. Namun era dari
komputer mekanik berpindah jadi era komputer analog baru terjadi di
tahun 1931.
Dr. Vannevar Bush dari institut
teknologi Massachussetts (MIT) berhasil menciptakan sebuah perangkat
yang diberi nama Differensial Analyzer. Sesuai dengan namanya, perangkat
tersebut dapat digunakan untuk memecahkan permasalahan differensial.
4. Komputer Digital Elektronik Atanasoff-Berry Computer
Butuh waktu hingga 11 tahun sebelum era
penemuan komputer analog akhirnya berkembang jadi era penemuan komputer
digital elektronik. Adapun pihak yang berada di balik penemuan inovatif
ini adalah professor ilmu fisika dari University of lOW, John Vincent
Atanasoft, bersama seorang mahasiswa lulusan teknik elektronika,
Clifford Berry.
Nama kedua penemu tersebut kemudian digunakan sebagai nama untuk alat ciptaan mereka sendiri menjadi ‘ABC‘ alias Atanasoff-Berry Computer.
ABC merupakan komputer pertama di dunia
yang menggunakan komponen tabung hampa udara, dengan menganut konsep
matematika biner yang dikembangkan oleh George Ballean. Komputer ini
dibuat pertama kali pada tahun 1939, dan baru selesai 3 tahun kemudian
atau lebih tepatnya pada tahun 1942. Berikutnya, konsep penggunaan
komponen tabung hampa udara ini akan menjadi dasar dalam penciptaan
komputer elektronik generasi pertama beberapa tahun kemudian.
5. Komputer Otomatis Pertama – Harvard Mark I
Sejarah penemuan komputer
ke era yang lebih cerah mulai dapat dirasakan sejak Profesor Howard
Hathaway Aiken pada tahun 1944 menciptakan perangkat cerdas yang
disebut-sebut sebagai komputer otomatis pertama di dunia.
Terinspirasi dari mekanisme mesin
Analytical Engine karya Charles Babbage, Aiken mengembangkan komputer
yang mampu melakukan perhitungan matematika dan logika secara otomatis.
Komputer tersebut diberi nama IBM Automatic Sequence Controlled
Calculator (ASCC), yang oleh para staff di Universitas Harvard kemudian
disebut Mark I dan kemudian lebih dikenal dengan nama Harvard Mark I.
Komputer ini memiliki ukuran yang bukan
main besarnya. Dengan dimensi setinggi 8 kaki dan panjang mencapai 55
kaki, untuk menempatkan komputer ini dibutuhkan ruang kosong dengan luas
hampir setengah lapangan bola. Kabelnya sendiri, jika direntangkan bisa
menjulur sejauh 500 mil panjangnya.
Dengan ukuran sebesar itu, Harvard Mark I
hanya bisa digunakan untuk melakukan perhitungan matematika dasar
dengan jumlah angka yang dibatasi sebanyak 23 digit. Yang jadi masalah,
setiap melakukan hitungan dibutuhkan waktu yang cukup lama. Sebagai
contoh, untuk melakukan perhitungan tambah/kurang dibutuhkan waktu
loading sekitar 1 detik, untuk menghitung perkalian dibutuhkan waktu
loading sekitar 6 detik, menghitung pembagian dibutuhkan waktu 15.3
detik, sementara untuk perhitungan logaritma dan trigonometri dibutuhkan
waktu yang lebih lama lagi yakni mencapai lebih dari 1 menit.
Selain itu program yang ditanam dalam
Mark 1 juga tidak fleksibel lantaran urutan kalkulasi tidak dapat
diubah. Namun dari sekian banyak kekurangan yang dimilikinya, Harvard
Mark I adalah penemuan besar yang memberi pengaruh positif terhadap
perkembangan komputer di tahun-tahun berikutnya.
Sejarah Perkembangan Komputer dari Masa ke Masa
Percaya atau tidak, dulunya sejarah dan
perkembagan komputer generasi pertama dibuat dengan tujuan semata-mata
demi keperluan militer. Terbukti di masa-masa awal kelahirannya,
penyokong dana terbesar untuk membangun sebuah komputer adalah
pemerintah resmi yang punya ambisi besar untuk menggunakannya sebagai
alat untuk mendukung kepentingan-kepentingan militer di kala itu.
1. Sejarah Perkembangan Komputer – Generasi Pertama
– ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Computer)
Sejarah komputer generasi pertama yang
diakui dan berhak menyandang gelar sebagai perangkat tercanggih di
jamannya kala itu berawal dari ENIAC, singkatan dari Electronic
Numerical Integrator and Computer. Ini merupakan komputer yang proses
pembangunannya memanfaatkan konsep Vincent Atanasoft tentang penggunaan
elektronika untuk melakukan penghitungan.
Komputer ini yang memiliki bentuk bukan
main besarnya untuk ukuran satu komputer saja. Disebutkan bahwa ENIAC
memiliki bobot seberat 30 ton, tinggi 2,4 meter, dan panjang yang
mencapai 30 meter ! Sangat besar sekali bukan ?
Lahir berkat sokongan dana yang
dialirkan dari kantong Angkatan Darat Amerika Serikat di kala itu, ENIAC
merupakan komputer hasil racikan para ahli dari Universitas
Pennsylvania. Perancang resminya adalah John Presper Eckert dan John W.
Mauchly yang memiliki cita-cita sangat jelas yakni mencari solusi
tercerdas dalam menciptakan komputer serbaguna (general purpose
computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Harvard Mark I
yang dikenal memiliki proses sangat lamban.
Untuk mengoperasikan komputer generasi
pertama tersebut, dibutuhkan daya listrik yang sangat besar yakni
mencapai 160kW. Dalam penggunaannya, ENIAC menggunakan tabung hampa
udara (vacum-tube) yang terbuat dari kaca untuk penguat sinyal.
Sementara sistem luarnya menggunakan magnetic tape dan magnetic disk
yang berukuran cukup besar.
Namun besarnya bentuk komputer generasi
pertama ini rupanya bukan satu-satunya masalah yang menjadi kendala bagi
para ilmuwan di masa itu. Selain membutuhkan ruang kosong yang luas
hanya untuk menaruh satu komputer saja, komposisi penggunaan komponen
yang masih jauh dari kesan ‘canggih’ menimbulkan serangkaian kekurangan
seperti :
- Komputer generasi pertama cepat mengeluarkan panas yang berlebih sehingga beberapa komponen jadi gampang pecah.
- Kapasitas memori yang tersedia masih sangat kecil dan terbatas.
- Perintah dan proses eksekusi masih ditanggapi dengan respon mesin yang relatif lambat.
- Bahasa program yang ditanamkan masih sangat terbatas menggunakan kode 0 dan 1 dalam urutan tertentu.
– EDVAC (Electronic Discrete Variable Automatic Computer)
Pada pertengahan 1940-an, muncullah
seorang ilmuwan jenius John von Neumann yang memutuskan untuk bergabung
dengan tim Universitas Pennsylvania dalam pengembangan komputer yang
masih terus berlanjut. Nama Von Neumann menjadi sangat terkenal kala
itu, karena pada tahun 1945 ia menjadi orang pertama yang berhasil
mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC),
sebuah perangkat memori yang digunakan untuk menampung program atau
data.
Hingga 40 tahun sejak ditemukannya
EDVAC, konsep yang digunakan pada perangkat buatan Von Neumann tersebut
masih terus dipakai sebagai bahan referensi dalam teknik komputer.
Sistem kerja yang digunakan EDVAC menitik beratkan pada unit pemrosesan
sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk
dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Kondisi tersebut
memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat, dan kemudian
melanjutkan pekerjaannya kembali.
– Harvard Mark II
Pembuatan
komputer otomatis pertama di dunia, Harvard Mark I rupanya masih terus
berlanjut demi mendapatkan hasil yang lebih sempurna. Berkat sokongan
dana dari Angkatan Laut Amerika Serikat, pada tahun 1947 Aiken bersama
Unversitas Harvard akhirnya berhasil menciptakan generasi kedua dari
Harvard Mark yang kemudian diberi nama Harvard Mark II.
Tidak seperti Harvard Mark I yang
dibangun dengan counter elektro-mekanis, pada generasinya yang kedua ini
sudah menggunakan relay elektromagnetik berkecepatan tinggi. Alhasil
proses yang dibutuhkan untuk mencerna perintah bisa dipangkas jadi lebih
singkat dengan waktu tambahan sekitar 0.125 detik (8 Hz), sekaligus
menjadikannya lebih cepat dari kemampuan yang bisa dihasilkan pada
Harvard Mark I.
Sebagai perbandingan, Harvard Mark II
lebih cepat 2,6 detik untuk melakukan perhitungan tambah/kurang, dan
lebih cepat 8 detik untuk menghitung perkalian dibandingkan Harvard Mark
I. Sayangnya komputer yang masih memiliki ukuran super besar tersebut
dibuat dengan program yang sangat rumit. Alhasil efisiensi yang
dihasilkan pun terasa masih sangat kurang.
– Harvard Mark III (ADEC)
Sejarah perkembangan komputer
Harvard Mark II masih terus dilanjutkan pada generasi yang lebih maju
yakni Harvard Mark III, atau juga dikenal dengan nama ADEC (Aiken
Dahlgren Electronic Calculator).
Harvard Mark III tergolong generasi
komputer pertama yang dibangun dengan komponen elektronik dan
elektromekanis. Terdiri dari 16 bit dengan 5.000 tabung vakum dan 1.500
dioda kristal, Harvard Mark III telah menggunakan memori magnetik drum
yang bisa menyimpan 4.350 kata.
Aiken mengklaim bahwa Harvard Mark III
adalah komputer elektronik tercepat di dunia untuk masa itu. Dengan
proses operasi yang bertambah cepat, Harvard Mark III dapat melakukan
perhitungan tambah/kurang dalam tempo 4.400 mikrodetik dan menghitung
perkalian dalam tempo 13.200 mikrodetik (termasuk waktu akses memori).
Harvard Mark III resmi dioperasikan pada
September 1949 dan dikirim ke pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat
di Dahlgren, Virginia pada bulan Maret 1950, untuk digunakan sebagai
keperluan militer di masa itu.
– UNIVAC I (Universal Automatic Computer I)
Sejarah perkembangan komputer berikutnya
berlanjut di tahun 1951. Dimana seorang penemu bernama Remington Rand
berhasil menciptakan komputer yang diberi nama UNIVAC I (Universal Automatic Computer I).
Ini merupakan komputer komersial pertama yang dalam proses
pembangunannya mengadopsi model desain yang diciptakan oleh Von
Neumann. UNIVAC I juga merupakan komputer pertama yang menggunakan pita
magnetic sebagai piranti masukan dan keluaran.
Manfaat UNIVAC telah dirasakan oleh
Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric yang menggunakannya
sebagai alat untuk menghitung data yang berjumlah sangat banyak. Salah
satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya
dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan
presiden tahun 1952.
Remington Rand berhasil menjual 46 mesin
komputer ini dengan harga lebih dari satu juta dollar US, dengan harga
pabrik 750.000 di tambah printer berkecepatan tinggi seharga US$
185.000.
– Harvard Mark IV
Perkembangan komputer besutan Profesor
Howard Hathaway Aiken yang terus diperbaharui mulai dari Harvard Mark I,
II dan III akhirnya mencapai puncaknya pada versi terakhir yang selesai
dibangun pada tahun 1952 dan diberi nama Harvard Mark IV.
Ini adalah komputer yang seluruh
komponennya telah berbasis elektronik. Salah satu yang menjadikannya
spesial, Harvard Mark IV menggunakan drum magnetik dan memiliki 200
register ferit memori inti magnetik (salah satu komputer pertama yang
dapat melakukannya di masa itu). Komponen ini secara cerdas dapat
memisahkan penyimpanan data dan instruksi, yang kemudian dikenal dengan
istilah ‘arsitektur Harvard’.
– IBM 650
Di pertengahan tahun 1954, IBM mengeluarkan komputer seri IBM 650 dan merupakan komputer yang sangat popular pada masa itu.
– RAMAC C 305
Komputer ini sudah menggunakan simpanan
luar berbentuk disc. Simpanan luar yang digunakan sudah mencapai 50 disk
magnetic yang dapat menyimpan 5 juta karakter.
2. Sejarah Perkembangan Komputer – Generasi Kedua
Sejarah komputer dan perkembangannya masuk dalam golongan generasi kedua semenjak diawali dengan era baru dimana penggunaan tabung hampa udara (vacum-tube) mulai digantikan dengan transistor yang dapat memangkas ukuran mesin jadi lebih kecil.
Penggunaan transistor mulai digalakkan
pada pembuatan komputer di tahun 1956, yang mana kemudian turut disusul
dengan penemuan-penemuan berikutnya seperti pengembangan memori
inti-magnetik yang membantu pengembangan komputer generasi kedua menjadi
lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat
energi dibanding para pendahulunya.
– IBM Stretch
Pada tahun 1959, IBM menciptakan
superkomputer bertransistor pertama yang diberi nama IBM’s 7000 series.
Salah satu seri yang cukup terkenal adalah IBM 7030, atau juga dikenal
dengan nama Stretch yang berarti ‘elastis’.
Komputer IBM Stretch memiliki ukuran
panjang 33 kaki untuk manampung 150,000 transistor yang terdiri dari
komponen-komponen berbentuk kecil jika dibandingkan dengan komponen pada
tabung hampa udara (vacum-tube).
Jika sebelumnya komputer hanya bisa
dimiliki oleh pemerintah dan satuan militer saja, IBM Stretch sudah bisa
dimiliki oleh komunitas yang lebih kecil seperti laboratorium nasional
dan lembaga keilmuan lainnya.
– Sprery-Rand LARC
Sprery-Rand LARC merupakan komputer yang
dikembangkan untuk laboratorium energi atom, memiliki kemampuan dalam
menangani sejumlah besar data, serta beberapa kemampuan lainnya yang
sangat dibutuhkan oleh peneliti atom.
Sayangnya komputer ini harganya sangat
mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis,
sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah
dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore,
California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center
di Washington D.C.
– IBM 1401
Pada awal tahun 1960-an, mulai
bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di
universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini
merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga
memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada
saat ini, seperti printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem
operasi, dan program.
Salah satu contoh penting komputer yang
sukses di masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secara luas di kalangan
industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar
menggunakan komputer generasi kedua ini untuk memproses berbagai
pekerjaan yang sifatnya lebih ke arah informasi keuangan.
Selain itu bahasa pemrograman yang
digunakan pada komputer di masa ini sudah selangkah lebih maju ketimbang
generasi terdahulu. Dimana mulai bermunculan beberapa bahasa
pemrograman baru yang penggunaannya lebih mudah seperti Common
Business-Oriented Language (COBOL), Formula Translator (FORTRAN)
dan ALGOL.
Dampak dari penggunaan komputer yang
memiliki bahasa pemrograman lebih mudah tersebut lambat laun memberi
efek yang cukup besar terhadap ketertarikan orang-orang untuk lebih
banyak mengenal komputer.
Industri piranti lunak mulai bermunculan
dan berkembang karena menganggap komputer sebagai ladang yang empuk
untuk dijadikan sebagai bisnis. Selain itu beberapa ahli seperti
programmer, analis dan ahli di bidang komputer juga mulai banyak yang
lahir, dan berikutnya menjadi salah satu diantara sekian banyak
penemu-penemu baru yang memberi aura perubahan pada perkembangan
komputer generasi selanjutnya.
Secara umum, perkembangan komputer generasi kedua ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Bahasa mesin yang digunakan telah diganti dengan bahasa assembly. (Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner).
- Program dapat dibuat dengan bahasa tingkat tinggi (high level language), seperti FORTRAN (Formula Translator), COBOL (Common Business-Oriented Language), ALGOL.
- Kapasitas memori utama sudah lumayan besar.
- Sirkuitnya adalah transistor.
- Ukuran fisik komputer lebih kecil dari komputer generasi pertama.
- Tidak membutuhkan terlalu banyak listrik.
- Berorientasi pada bisnis dan teknik.
- Proses operasi sudah lebih cepat.
- Pengaturan dan pembuatan program dibuat jadi lebih mudah sehingga industri piranti lunak dan beberapa ahli seperti programmer, analis dan ahli di bidang komputer banyak yang mulai bermunculan.
3. Sejarah Perkembangan Komputer – Generasi ketiga
Perkembangan komputer telah selangkah
lebih maju di era generasi ketiga. Pada masa ini, sejarah tentang
komputer diisi dengan perkembangan yang sangat mencolok, diantaranya
yaitu ditemukannya beberapa komponen-komponen penting yang membuat
wujud komputer jadi kian ringkas dan proses sistem yang jadi kian cepat.
– IC (Integrated Circuit)
Walaupun
kebanyakan komputer telah menggunakan transistor yang diklaim lebih
efisien untuk menggantikan fungsi tabung hampa udara (vacum-tube), namun
tetap saja masalah ‘cepat panas’ belum mampu teratasi dengan baik.
Bahkan panas yang dihasilkan transistor konon lebih berbahaya dan
berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer.
Salah satu penemuan pintar untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan memanfaatkan material dari batu kuarsa (quartz rock).
Adalah Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument yang akhirnya
berhasil mengambil manfaat batu kuarsa dengan cara mengkombinasikan
komponen elektronik yang terdiri dari perak germanium dengan lima
komponen lainnya, dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari
pasir kuarsa.
Kilby menyebut hasil karyanya yang dibuat pada tahun 1958 tersebut dengan nama IC : integrated circuit (sirkuit terintegrasi).
Ciptaan Kilby ini membuktikan bahwa
resistor dan kapasitor dapat di taruh berdekatan dengan bahan semi
konduktor. Penemuan ini sekaligus menjadi cikal bakal komputer jinjing (portable) di kemudian hari.
– Penemuan Chip Tunggal (Semikonduktor)
Besarnya ukuran fisik komputer memaksa
para ilmuwan untuk memutar otak mereka dalam mencari inovasi baru agar
komponen-komponen yang digunakan pada sebuah komputer dapat dibuat jadi
lebih ringkas.
Berangkat dari ide tersebut, para
ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke
dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer
menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam
chip.
– Sistem Operasi (Operating System)
Penemuan hebat lainnya yang terjadi pada
perkembangan komputer generasi ketiga adalah sistem operasi (operating
system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang
berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan
mengkoordinasi memori komputer.
Secara umum, perkembangan komputer generasi ketiga ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Komponen yang dipakai adalah IC (Integrated Circuits) yang terdiri atas ratusan atau ribuan transistor berbentuk hybrid integrated circuits dan monolithic integrated circuits.
- Proses operasinya jauh lebih cepat dan lebih tepat, kapasitas memori komputer jauh lebih besar,
- Ukuran fisik jauh lebih kecil sehingga penggunaan listrik lebih hemat,
- Menggunakan magnetic disk yang sifatnya random access.
- Dapat melakukan multiprocessing dan multiprogramming.
- Alat input-output mengalami pengembangan dengan menggunakan visual display terminal.
- Dapat melakukan komunikasi data dari satu komputer dengan komputer lainnya.
4. Sejarah Perkembangan Komputer – Generasi Keempat
Sejak ditemukannya IC, chip tunggal dan
sistem operasi, sejarah perkembangan komputer generasi keempat sudah
jauh menampakkan titik terang yang lebih baik.
Berkat kemampuan untuk memasang banyak
komponen dalam suatu keping chip kecil logam memberi efek drastis
terhadap turunnya harga dan ukuran komputer. Di sisi lain, perkembangan
yang lebih baik juga terdai pada daya kerja, efisiensi dan keandalan
komputer yang jauh lebih bisa diandalkan ketimbang komputer generasi
sebelumnya.
Jika sejarah perkembangan komputer generasi ketiga
mencatat bahwa komputer sudah mulai dipasarkan pada industri-industri
yang berorientasi bisnis, di era generasi keempat penjualan komputer
sudah menyasar ke masyarakat umum yang sifatnya benar-benar dijual
secara bebas.
Pada tahun 1960, pembuatan mini komputer
sudah mulai digalakkan, dimana produk pertama yang meluncur di pasaran
adalah PDP-1. Produksi DEC ini dijual seharga US$ 120.000/unit. PDP-1
memiliki tampilan CRT, tidak membutuhkan pendingin (AC) dan hanya
membutuhkan satu operator.
Pada saat bersamaan di temukan pula komputer untuk bermain video game yang pertama. Permainan ini berjudul ‘space war‘, ditemukan oleh mahasiswa Massachussetes Institute of Technology (MIT).
Pada tahun 1970-an, komputer berukuran
kecil atau personal computer (PC) sudah mulai diproduksi secara masal.
Hanya saja kala itu PC yang sudah dibeli harus dirakit sendiri oleh
pemiliknya di rumah.
Barulah pada pertengahaaan tahun 1970-an
sejumlah perusahaan muncul memasarkan PC yang sudah dirakit atau siap
pakai. Yang terkenal diantaranya adalah MITs Altair 8800 dan banyak
disebut-sebut sebagai PC pertama yang sesungguhnya.
Pada tahun 1971, chip Intel 4004 membawa
kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah
komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output)
dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk
mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah
mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi
seluruh kebutuhan yang diinginkan.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan
penggunaan PC yang lebih efisien untuk penggunaan di rumah, kantor, dan
sekolah. Dalam perjalanannya, IBM bersaing dengan Apple Macintosh yang
juga bermain di pasar yang sama.
Apple Macintosh menjadi terkenal karena
mempopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara IBM masih
menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga yang kemudian
mempopulerkan penggunaan piranti mouse.
Hingga saat ini perkembangan komputer
masih terus berlanjut. Namun meskipun secara fungsi boleh dikatakan
bahwa komputer di era jaman sekarang sudah jauh begitu canggih
dibandingkan komputer di tahun 1980-an, tetap saja komputer jaman
sekarang masih belum bisa dikategorikan sebagai generasi kelima, dan
masih disebut-sebut sebagai bagian dari perkembangan komputer generasi
keempat.
Hal itu terjadi karena banyak yang
menilai bahwa kita masih butuh waktu dan perkembangan teknologi yang
jauh lebih maju lagi untuk mengantarkan era komputer saat ini menjadi
golongan di generasi kelima. Paling tidak harus ditemukan sebuah batu
loncatan yang sangat fantastis sebelum kita bisa menikmati apa itu
komputer generasi kelima yang identik dengan sebutan sebagai komputer
masa depan.
Secara umum, perkembangan komputer generasi keempat ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Ukuran fisik jauh lebih kecil.
- Dipasarkan secara umum dengan harga relatif murah.
- Munculnya PC (personal computer).
- Mulai bermunculan beragam piranti lunak (software).
- dan ultra VLSIC yang merupakan pemadatan dari berjuta-juta IC. Sebuah Chip VLSI dapat terdiri dari 150.000 transistor yang dipadatkan.
- Menggunakan Micro Processor dan semi konduktor sebagi memori utama komputer.
1917 – John Napier membuat “Napier’s Bones,” yaitu berupa sekumpulan ranting kayu ivory yang digunakan untuk membantu dalam hal perhitungan.
1942 – Blaise Pascal memperkenalkan the Pascaline digital adding machine.
1822 – Charles Babbage mengkonsepkan sebuah mesin yang disebutnya Analytical Engine, sebuah mesin yang berfungsi untuk melakukan perhitungan-perhitungan umum.
1906 – Lee De Forest mempatenkan vacuum tube triode, yang digunakan sebagai electronic switch pada sebuah komputer elektronik pertama.
1936 – Alan Turing mempublikasikan “On Computable Numbers,” yang berisi konsep mengenai sebuah mesin penghitung fantasy yang disebutnya the Turing Machine, yang akhirnya dijadikan sebagai pondasi bagi mesin penghitung modern.
1937 – John V. Atanasoff mulai mengerjakan the Atanasoff-Berry Computer (ABC), yang kemudian secara resmi dianggap sebagai komputer elektronik pertama.
1943 – Thomas (Tommy) Flowers mengembangkan Colossus, sebuah komputer yang digunakan oleh Inggris sebagai pemecah kode untuk mesin Enigma cipher yang dibuat oleh pihak Jerman.
1945 – John von Neumann menulis “First Draft of a Report on the EDVAC,” yang berisi konsep mengenai arsitekture dari media penyimpan modern untuk program komputer.
1946 – ENIAC diperkenalkan, sebuah mesin penghitung elektronik yang dibuat oleh John Mauchly dan J. Presper Eckert.
1947 – Pada 23 December, William Shockley, Walter Brattain, dan John Bardeen, sukses melakukan percobaan point-contact transistor, yang akhirnya menjadi revolusi dalam dunia semiconductor.
1949 – Maurice Wilkes berhasil menyatukan EDSAC, media penyimpan program komputer yang pertama, di Cambridge University.
1950 – Engineering Research Associates yang berpusat di Minneapolis membuat ERA 1101, komputer pertama yang diproduksi untuk komersial.
1952 – UNIVAC I dikirim ke U.S. Census Bureau, komputer komersial pertama yang digunakan untuk memancing perhatian publik.
1953 – IBM memasarkan komputer elektronik yang pertama, yaitu 701.
1954 – Sebuah silicon-based junction transistor, disempurnakan oleh Gordon Teal dari Texas Instruments, Inc., yang memberikan kontribusi besar dalam hal pengurangan biaya produksi.
1954 – IBM 650 magnetic drum calculator memantapkan dirinya sebagai komputer pertama yang diproduksi secara masal.
1955 – Bell Laboratories mempublikasikan TRADIC, komputer pertama yang full transistorized.
1956 – MIT melakukan penelitian untuk membuat TX-0, komputer transistor pertama yang bisa di program.
1956 – Dijadikan sebagai era dari magnetic disk storage dengan dipasarkannya 305 RAMAC oleh IBM ke Zellerbach Paper di San Francisco.
1958 – Jack Kilby berhasil membuat integrated circuit pertama di Texas Instruments, ini untuk membuktikan bahwa resistor dan kapasitor bisa bersatu dalam materi semiconductor yang sama.
1959 – IBM’s 7000 series mainframes adalah komputer transistor pertama yang digunakan oleh perusahaan-perusahaan.
1959 – Robert Noyce’s mengaplikasikan integrated circuit yang berhasil meyakinkan Fairchild Camera dan Instrument Corp., untuk mencetak conducting channels secara langsung para permukaan silicon.
1960 – Bell Labs mendesign Dataphone, yaitu modem komersial pertama, yang dikhususkan untuk mengkonversi data digital menjadi sinyal analog untuk di transmisikan pada jaringan yang luas.
1960 – DEC’s PDP-1, terjual seharga $120,000, dari Precursor ke Minicomputer.
1961 – Berdasarkan data dari majalah Datamation, IBM has menguasai 81,2% pasar komputer, dimana pada tahun itu juga seri 1400 diperkenalkan.
1964 – CDC’s 6600 supercomputer, yang di design oleh Seymour Cray, mampu melakukan lebih dari tiga juga instruksi perdetik—kemampuan ini tiga kali lebih cepat di banding pesaing terdekatnya, IBM Stretch.
1964 – IBM memperkenalkan System/360.
1964 – Transaksi online menjadi debut bagi IBM’s SABRE reservation system, yang dibuat untuk American Airlines
1965 – Digital Equipment Corp. memperkenalkan PDP-8, mini komputer komesial pertama yang sukses.
1966 – Hewlett-Packard mulai memasuki dunia bisnis komputer dengan diluncurkannya HP-2115.
1969 – Awal kelahiran internet saat Departemen Pertahanan US membuat 4 buah server untuk ARPAnet: dua di kampus University of California (satu di Santa Barbara dan satunya lagi di Los Angeles) yang ketiga di SRI International dan yang ke empat di University of Utah.
1971 – Sebuah tim di IBM’s San Jose Laboratories berhasil membuat 8” floppy disk.
1971 – Iklan pertama untuk sebuah microprocessor, Intel 4004, muncul di Electronic News.
1971 – Kenbak-1, salah satu PC pertama di iklankan dan dijual dengan harga $750 di Scientific American.
1972 – Hewlett-Packard mengumumkan HP-35 sebagai “a fast, extremely accurate electronic slide rule” dengan sebuah solid-state memory yang sama dari sebuah komputer.
1972 – Intel’s 8008 microprocessor membuat debutnya.
1972 – Steve Wozniak membuat “blue box,” sebuah tone generator untuk melakukan panggilan telephone secara gratis.
1973 – Robert Metcalfe mengembangkan metode Ethernet dari network connection di Xerox Palo Alto Research Center.
1973 – Micral, non-kit personal computer komersial pertama yang berbasis pada sebuah microprocessor, Intel 8008.
1973 – TV Typewriter, yang di design oleh Don Lancaster, diperkenalkan.
1974 – Para peneliti dari Xerox Palo Alto Research Center mendesign Alto, workstation pertama yang dilengkapi dengan sebuah built-in mouse sebagai input.
1974 – Scelbi mengiklankan 8H computer-nya, komputer berbasis microprocessor (Intel’s 8008) pertama di US.
1975 – Telenet, packet-switching network komesial dan civilian equivalent dari ARPAnet, lahir.
1975 – Majalah Popular Electronics edisi Januari, memperkenalkan Altair 8800, yang berbasis pada microprocessor Intel’s 8080.
1975 – Prototype dari Visual Display Module (VDM), di design oleh Lee Felsenstein, ditandai sebagai implementasi dari sebuah memory-mapped alphanumeric video display pertama untuk personal computers.
1976 – Steve Wozniak mendesign Apple I, komputer dengan single-board.
1976 – 5 1/4” flexible disk drive dan disk diperkenalkan oleh Shugart Associates.
1976 – Cray I mencatatkan namanya sebagai Vector Processor komersial pertama yang sukses.
1977 – Tandy Radio Shack memperkenalkan TRS-80.
1977 – Apple Computer memperkenalkan Apple II.
1977 – Commodore memperkenalkan PET (Personal Electronic Transactor).
1978 – VAX 11/780 dari Digital Equipment Corp. memperkenalkan fitur virtual memory yang mampu mencapai 4.3GB, menyediakan ratusan kali kapasitas bagi banyak minicomputer.
1979 – Motorola memperkenalkan microprocessor 68000.
1980 – John Shoch, dari Xerox Palo Alto Research Center, mengembangkan “worm,” sebuah program kecil yang mencari network untuk idle processors.
1980 – Seagate Technology hard disk drive pertama untuk microcomputers, ST-506.
1980 – Optical data storage disk yang mempunyai kapasitas 60 kali dari sebuah 5 1/4” floppy disk, dibuat.
1981 – Xerox memperkenalkan Star, personal computer pertama yang memiliki Graphical User Interface (GUI).
1981 – Adam Osborne menyelesaikan Komputer portable yang pertama, Osborne I, yang mempunyai berat 24 lbs. dengan biaya $1,795.
1981 – IBM memperkenalkan PC-nya, dan menjadi kakek moyangnya PC modern.
1981 – Sony memperkenalkan 3 1/2” floppy disk dan drives pertama.
1981 – Philips dan Sony memperkenalkan CD-DA (Compact Disc Digital Audio) drive. Sony adalah CD player pertama yang ada di pasaran.
1983 – Apple memperkenalkan Lisa, yang bekerja dengan GUI, yang mana mirip dengan yang pertama kali diperkenalkan oleh Xerox Star.
1983 – Compaq Computer Corp. memperkenalkan PC clone pertama yang menggunakan software yang sama dengan yang digunakan oleh IBM PC.
1984 – Apple Computer meluncurkan Macintosh, komputer pertama yang dikendalikan oleh mouse dengan sebuah GUI.
1984 – IBM merelease PC-AT (PC Advanced Technology), yang tiga kali lebih cepat dari PC originalnya, dan berbasis pada Intel 286 chip. The AT juga memperkenalkan 16-bit ISA bus dan menjadi basis bagi semua PC modern.
1985 – Philips memperkenalkan CD-ROM drive pertama.
1986 – Compaq mempublikasikan Deskpro 386, komputer pertama di pasaran yang menggunakan Intel’s new 386 chip.
1987 – IBM memperkenalkan mesin PS/2, yang membuat 3 1/2” floppy disk drive dan VGA video standard untuk PC. PS/2 memperkenalkan MicroChannel Architecture (MCA) bus, plug-and-play bus pertama untuk PC.
1988 – Steve Jobs cofounder dari Apple, meninggalkan Apple untuk mendirikan perusahaanya sendiri, NeXT.
1988 – Compaq dan PC-clone lainnya menandai pengembangan Enhanced Industry Standard Architecture (EISA).
1988 – Worm dari Robert Morris’s memenuhi ARPAnet. Yang menimbulkan masalah bagi 6,000 dari 60,000 hosts yang terhubung ke network.
1989 – Intel merelease 486 (P4) microprocessor, yang berisi lebih dari satu juta transistors. Intel juga memperkenalkan chipsets untuk motherboard 486.
1990 – World Wide Web (WWW) lahir saat Tim Berners-Lee, seorang peneliti dari CERN—the high-energy physics laboratory di Geneva—mengembangkan Hypertext Markup Language (HTML).
1993 – Intel merelease Pentium (P5) processor. Intel juga merelease chipsets untuk motherboardnya.
1995 – Intel merelease Pentium Pro processor, P6 processor family yang pertama.
1995 – Microsoft merelease Windows 95, sistem operasi 32-bit yang pertama.
1997 – Intel merelease Pentium II processor, yang secara essensial adalah Pentium Pro dengan tambahan MMX instructions.
1997 – AMD memperkenalkan K6, yang kompatible dengan Intel P5 (Pentium).
1998 – Microsoft merelease Windows 98.
1998 – Intel merelease Celeron, versi hemat dari Pentium II processor.
1999 – Intel merelease Pentium III, yang secara essensial adalah Pentium II dengan tambahan SSE (Streaming SIMD Extensions).
1999 – AMD mempekenalkan Athlon.
2000 – Microsoft meluncurkan Windows Me (Millennium Edition) dan Windows 2000.
2000 – Intel and AMD memperkenalkan processors yang berkecepatan 1GHz
2000 – AMD memperkenalkan Duron, Athlon versi hemat dengan pengurangan pada L2 cache.
2000 – Intel memperkenalkan Pentium 4, processor terakhir Intel dengan Architecture 32-bit (IA-32) family.
2001 – Intel mengeluarkan Itanium processor, processor 64-bit (IA-64) untuk PC.
2001 – Industri komputer merayakan ulang tahun ke 20 untuk original IBM PC.
2001- Intel memperkenalkan processor 2GHz pertama, sebuah versi lain dari Pentium 4.
2001 – Microsoft merelease Windows XP edisi Home dan Professional, yang merupakan sistem operasi gabungan dari sistem operasi untuk konsumen rumahan (9x/Me), dan konsumen bisnis (NT/2000).
2002 – Intel merelease processor 3GHz-class, sebuah versi 3.06GHz dari Pentium 4. Processor ini juga memperkenalkan Intel’s Hyper-Threading (HT) technology (yang membuat sebuah processor mampu mengerjakan dua threads aplikasi secara bersamaan) untuk komputer desktop.
2003 – AMD merelease Athlon 64, processor 64-bit pertama, yang ditargetkan untuk konsumen mainstream dan pasar bisnis.
Sekian Informasi tentang Pengertian Sejarah dan Perkembangan Komputer dari masa ke masa
copyright © Informasi Tentang Komputer
EmoticonEmoticon